Suara Semesta (Cirebon) - Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, turut beraksi dalam peragaan tarung derajat Hari Bhayangkara ke-76 di Mapolresta Cirebon, Selasa (5/7/2022). Ia beraksi dipukul palu besar di bagian perutnya yang diletakkan setumpuk genting.
Setelah palu besar tersebut dipukulkan, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, terlihat langsung berdiri tegak. Kemudian ia melanjutkan aksinya mematahkan besi menggunakan tangannya.
Dalam aksi mematahjan besi tersebut Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, melakukannya bersama Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Anton, S.H, S.I.K, M.H, dan Kasat Lantas Polresta Cirebon, Kompol Galih Bayu Raditya, S.I.K.
Ketiganya tampak bersama-sama memukul besi tersebut menggunakan tangan kosong dan langsung patah. Bahkan, terdapat dua batang besi yang dipatahkan Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, dalam aksi tersebut.
Selain itu, puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-76 di Mapolresta Cirebon tersebut juga turut dimeriahkan Peragaan Seni Beladiri Tarung Derajat oleh anggota yang tergabung dalam Tim Beladiri Tarung Derajat sinergitas TNI - POLRI di bawah asuhan Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.
Berbagai gerakan beladiri tarung derajat diperagakan oleh para personel Polresta Cirebon, Yon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar, dan Yon Arhanud-14/PWY dalam kegiatan tersebutm Dari mulai berbagai jurus andalan, hingga praktik pertarungan dalam 1 lawan 1 hingga lawan 3 orang.
Bahkan, termasuk peragaan seni beladiri tarung derajat dari para siswa SD yang juga menampilkan berbagai atraksi. Tak hanya itu, salah satu siswa yang mengikuti peragaan tersebut turut melakukan gerakan akrobatik saat menghadapi lawannya.
"Para personel yang tampil dalam peragaan kali ini rutin berlatih di Mapolresta Cirebon. Dengan berlatih Tarung Derajat diharapakan Anggota TNI - POLRI semakin percaya diri dalam mengemban tugas dan tanggung jawab di lapangan," kata Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.
Ia mengatakan, peragaan kali ini merupakan Demonstrasi, Kekuatan, Keberanian dan Ketangkasan. Yang akan ditampilkan oleh perwakilan tiap-tiap satuan khususnya gerakan yang menjadi ciri khas tarung derajat, yakni Bertahan Menyerang dan Menyerang mematikan.
Selain itu, sebelum memulai peragaan para personel juga harus dalam sikap siaga yang selaras dengan kesiapsiagaan dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat. Gerakan-gerakan beladiri Tarung Derajat adalah gerakan yang Praktis dan Efektif serta Realistis dan Rasional.@Rahmat
Post A Comment:
0 comments: