stop


Suara Semesta (Kabupaten Cirebon) - Membangun kesadaran dan perubahan perilaku yang sehat memang tidak mudah. Maka diperlukan semacam gerakan atau kampanye kepada masyarakat untuk merubah sikap dan perilaku masyarakat tersebut terkait dengan hidup sehat, pemenuhan kecukupan gizi bagi ibu hamil dan anak-anak, sistem sanitasi yang baik serta ketersediaan air bersih.

"Oleh karenanya, menjaga kesehatan secara baik adalah kewajiban setiap kita. Mencegah itu lebih baik daripada mengobati. Tindakan pencegahan yang secara tepat dilakukan dengan menjaga kesehatan pikiran, tubuh dan jiwa agar dapat melakukan aktivitas dengan baik," kata Kuwu Wanasaba Kidul, Umaya kepada media, Rabu (15/11/2023).

Terkait pencegahan stunting. Menurutnya tindakan stunting tentu lebih bijak dilaksanakan oleh semua orang dilingkungannya, terutama yang terdapat anak balita dan pasangan usia muda terhadap kemungkinan terjadinya stunting.

Sebagai Kuwu Desa Wanasaba Kidul Kec. Talun Kab. Cirebon, penanganan stunting memerlukan partisipasi serius dari berbagai pihak.

"Hal itu upaya berkat dibawah bimbingan petugas kesehatan dan puskesmas ibu-ibu kader PKK telah melakukan pendataan dan perkembangan balita, mencatat berat badan balita memberikan makanan tambahan dan sebagainya." terang Umaya.

Menurutnya. Penyebab stunting menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) ada dua faktor, yakni faktor lingkungan dan genetik hormonal. Namun, kembali meneruskan sebagian besar stunting disebabkan oleh kekurangan gizi pada anak bersangkutan.

"Karena dapat berdampak apabila pemberian gizi dan stimulus komunikasi dan karakter tersebut tidak cukup, maka anak tersebut bisa mengalami perlambatan pertumbuhan atau stunting, berat badan, tinggi badan, dan kemampuan motorik dan sensoriknya lebih rendah dari anak-anak lain pada usianya." katanya.

Dan berharap. Pemerintahan desa kedepan dapat melakukan konsultasi dan koordinasi bersama-sama Dinas-dinas terkait, untuk secara bersama melakukan dan mewujudkan gerakan kesehatan masyarakat. "Kita jadikan Wanasaba Kidul sebagai Desa sehat, karena orang-orangnya sehat-sehat," pungkas Umaya.
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments: