Suara Semesta (Cirebon) - Kini Gapura Alun-alun Kejaksan Kota Cirebon pun jadi sorotan publik pasca ambruknya Gapura Alun-alun Patarkasa di Kabupaten Cirebon.
Pasalnya, Gapura Alun-alun Kejaksan pun kini mengalami keretakan dan kemiringan setelah di resmikan pada tahun 2021 silam.
Dikatakan Erwin, selaku tim teknis dari PUTR Kota Cirebon, penyebab keretakan gapura tersebut di karenakan tekanan air yang berlebih sehingga mengangkat basemen karena kondisi alam.
Dalam pelaksanaan kontrol kuality, dan diakuinya, keberadaan besment strukturnya kuat, tapi ada tekanan air dan tidak ada cela sehingga mengangkat posisi besmen dari tempatnya.
Lokasi pekerjaan tanah saat digali 8 meter keluar air. Area tribun sampe batas.
Saat dalam pelaksaan pengecoran saat itu kondisi hujan sehingga saat itu air selalu menggenang, ungkap Erwin. Rabu (3/01/2024).
"Pertimbangan laik tidak laik saat pengangkatan kami sebagai tim teknis karena golongan masih dibawah, kami pun tidak disertakan SK dalam pengerjaannya," ujarnya.
Pembangunan pekerjaan alun-alun pemeliharannya dari daerah melalui Sekda, karena keberadaannya sudah diserahkan sama Pemkot Cirebon, sambung Erwin.
Secara struktur sudah kuat. Hanya persoalan ada tekanan air sehingga mengakibatkan keberadaan besmen terangkat.
Pemda seharusnya menswastakan untuk perawatannya. Karena resiko pemeliharaan cukup lumayan. Dan kalau dibiarkan akan tidak baik.
Post A Comment:
0 comments: