Suara Semesta - Kabupaten Cirebon - Berkat program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), warga Desa Kubang, khususnya para petani, kini bisa bernapas lega karena telah terbebas dari masalah krisis air yang sering terjadi setiap musim kemarau. Program ini dilaksanakan pada 8 Agustus 2024.

Dalam program TMMD, terdapat berbagai pembangunan infrastruktur fisik, termasuk penyediaan sarana dan prasarana air berupa pipanisasi yang kini sudah mencapai 50%. Air pun mulai mengaliri sawah-sawah warga.

Dandim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol Inf. Aditya Wira Respati mengatakan, "Semua program ini dirasakan dan dimanfaatkan langsung oleh warga desa. Salah satu yang paling berdampak adalah penyediaan sarana dan prasarana air. Selain itu, pembangunan fisik lainnya dalam program TMMD, seperti pengaspalan hot mix dan pembuatan TPT, telah mencapai 93%."

Dandim menambahkan bahwa pembangunan jalan usaha tani (JUT) dan jembatan akan mempermudah akses serta mempercepat pengangkutan komoditas pertanian dari lahan ke pasar. Selama ini, warga desa yang mayoritas berprofesi sebagai petani sering terkendala oleh akses jalan untuk membawa hasil pertanian mereka.

Program TMMD juga mencakup perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH), termasuk pembongkaran salah satu dari enam rumah milik Ibu Sulastri di RT 05 RW 03.

Kuwu Desa Kubang, Wawan Karyawan, mengungkapkan, "Tanpa bantuan dari berbagai pihak, terutama program TMMD, sulit bagi pemerintah desa untuk mewujudkan pembangunan berskala besar seperti ini. Program TMMD ke-121 Kodim 0620/Kabupaten Cirebon ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong antara TNI dan masyarakat."

Dia berharap program ini dapat membantu pemerintah desa dalam pemerataan pembangunan, sehingga berdampak pada kesejahteraan warga. "Kami berterima kasih kepada Dandim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol Inf. Aditya Wira Respati, para prajurit, anggota Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat yang telah bahu-membahu menyelesaikan TMMD ke-121 di Desa Kubang ini," kata Kuwu.
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments:

stop