stop


Suara Semesta | Kabupaten Cirebon, Imron Rosyadi, mantan Bupati Cirebon, hadir dalam acara arak-arakan Kunjung Buyut Pangeran Soka yang diadakan di Desa Danamulya. Acara yang menjadi tradisi tahunan ini menarik perhatian ribuan warga dan pengunjung dari berbagai daerah, menampilkan kekayaan budaya Cirebon yang kental, Minggu, 29 September 2024,


Dalam sambutannya, Imron menyatakan komitmennya untuk melestarikan seni dan budaya Cirebon, yang ia sebut sebagai aset penting daerah. "Kekayaan Cirebon terletak pada seni dan budaya. Kami percaya bahwa melestarikan tradisi ini sangat penting untuk menjaga identitas kita sebagai masyarakat," ujarnya. 

Acara ini diisi dengan berbagai pertunjukan seni, termasuk tarian tradisional, musik gamelan, dan pameran kerajinan lokal. Banyak masyarakat setempat dan pedagang kaki lima turut berpartisipasi, menciptakan suasana yang meriah dan penuh keakraban. "Kegiatan ini bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga, memperkuat silaturahmi, dan meningkatkan pemahaman tentang perkembangan budaya kita," tambah Imron.

Imron juga menyoroti peran ekonomi dari acara ini. Kehadiran pedagang kaki lima dan pengunjung membawa dampak positif bagi perekonomian lokal. "Kami melihat banyak orang yang berdagang dan berbelanja di sini. Ini adalah kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan manfaat ekonomi dari acara budaya," jelasnya.

Jika diberi kesempatan untuk memimpin kembali, Imron berjanji akan terus mengembangkan seni dan budaya Cirebon. "Kami akan melestarikan nilai-nilai lama yang baik, sambil menggali nilai-nilai baru yang relevan dengan perkembangan zaman," ujarnya. 

Lebih jauh, ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat akan tantangan di era teknologi dan globalisasi. "Kita harus memahami dan mengadopsi teknologi untuk kemajuan. Masyarakat Cirebon perlu paham tentang teknologi agar dapat beradaptasi dan tidak menjadi korban perubahan zaman," tegasnya.

Acara arak-arakan Kunjung Buyut Pangeran Soka diharapkan dapat terus menjadi wadah bagi masyarakat untuk berkumpul dan berkolaborasi dalam melestarikan budaya, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya seni dan tradisi dalam kehidupan sehari-hari. Dengan semangat gotong royong, diharapkan Cirebon dapat terus maju dan berkembang sebagai daerah yang kaya akan budaya dan tradisi.

(Ramadhan)
Baca Juga

Post A Comment:

0 comments: