Suara Semesta | KOTA TEGAL – Komunitas Paser Mania Tegal (PMT) sukses menggelar acara penyerahan hadiah bagi pemenang Lomba Tahunan 2024 pada Sabtu (21/12) malam di Pendopo Randen Mas Cilik, Balai Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal. Lomba yang berlangsung sejak Maret hingga Desember ini menghadirkan dua kategori utama: Ikan Terbesar dan Ikan Terbanyak.
Acara ini dihadiri oleh para pemenang, peserta, serta anggota PMT yang antusias. Hadiah diserahkan langsung oleh Ketua PMT, Muhamad Arif, yang akrab disapa Bang Ayiep, didampingi Wakil Ketua PMT Juba Adhi Nugroho, serta donatur kegiatan, Kris.
Dalam sambutannya, Bang Ayiep mengungkapkan rasa bangga dan apresiasinya kepada seluruh pes
erta. "Acara ini tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga menjadi momen mempererat silaturahmi antaranggota PMT. Dengan semangat kebersamaan ini, diharapkan PMT semakin kompak, solid, dan positif," ujar Bang Ayiep.
Daftar Pemenang
Kategori Ikan Terberat
• Juara 1: Maman (16,91 kg) – Rp2,5 juta
• Juara 2: Yatin (16,14 kg) – Rp1,5 juta
• Juara 3: Johana (15,50 kg) – Rp1 juta
Hadiah tambahan berupa barang juga diberikan kepada 17 peserta lainnya dengan ikan terberat mulai 1,75 kg hingga 14,48 kg.
Kategori Ikan Terbanyak
• Juara 1: Mubin (38 ekor) – emas 2 gram senilai lebih dari Rp3 juta
• Juara 2: Bucek (33 ekor)
• Juara 3 dan 4: Roby dan Warto (21 ekor)
Semangat Kebersamaan dan Rencana Tahun Depan
Bang Ayiep menegaskan bahwa Lomba Tahunan ini merupakan wujud rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT dan sebagai ajang mempererat tali silaturahmi. Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung setiap tahun.
Wakil Ketua PMT, Juba Adhi Nugroho, menyampaikan bahwa pihaknya akan mengevaluasi pelaksanaan lomba tahun ini untuk menghadirkan aturan yang lebih baik di masa depan. “Tahun 2025, lomba ini akan kembali diadakan dengan melibatkan perwakilan Koordinator Wilayah (Korwil) sebagai panitia penyelenggara,” ujarnya.
Sementara itu, Kris selaku donatur menyampaikan kebanggaannya atas suksesnya acara ini. "Saya senang melihat semangat peserta. Untuk tahun depan, saya pastikan lomba akan kembali digelar pada 2025," ungkap Kris optimis.
Acara yang penuh semangat dan antusiasme ini tidak hanya menjadi momen bahagia bagi para pemenang, tetapi juga memperkuat solidaritas dan kebersamaan di antara anggota komunitas PMT.
(Yati)
Post A Comment:
0 comments: